Sorry dear
Mengerti dan dimengerti ????
Untuk sekian kalinya aku gagal untuk mengerti keadaan seseorang yang teramat sangat aku sayang...
Hei keegoisanku... kenapa kau selalu muncul ketika aku membutuhkanya?
Mengapa kau mendominasi dan membuatku salah dalam menyampaikan rindu yang seharusnya hadir untuk selalu mempermanis kami. Ya kami, aku dan dirinya.
Penyesalan, seperti biasa selalu saja kau datang terlambat.. setelah semua menjadi buruk... mengapa kau tak membuatku sadar sejak awal.. aku tak akan menuntut dan berkata macam2 terhadapnya... kata2 yang membuatnya terusik, lelah dan merasa terulur...
Oh lisanku... aku mohon untuk sekian kalinya... jangan kau keluarkan kata2 yang akan menyakitinya, mengusiknya,menghilangkan harapannya, dan membuatnya kecewa pada diriku... aku mohonnn ... demi sang pencipta jagad raya ini aku bersumpah aku mencintainya.. AKU BENAR2 TERAMAT SANGAT MENCINTAINYA DAN MENYAYANGINYA SEKALI...mengapa kau lagi2 membuat kami seperti ini.... aku bisa gila jika dia merasa gelisah dan kebingungan serta serba salah seperti saat ini...
Wahai rasa rinduku... tolong ...aku minta tolong... jika kau datang... tolong sampailan pada dirinya dengan cara yang benar... kami akan lebih baik jika kau tersampaikan dgn benar.. jangan kau memacu rasa egoisku untuk menuntut waktunya ... percayalah sesungguhnya yang ada diotaknya hanya diriku... jadi bersabarlah dan mengertilah...
Sekarang untuk otakku, sang pengatur semua yang ada di diriku... aku sadar kau cukup cerdas... jadi tolonglah.. kontrol ego mu.. agar tak mengatakan atau melakukan hal2 yang membuat kami bertengkar...
Aku benar2 gila jika kami dalam kondisi seperti ini... aku merasa aku wanita paling bodoh didunia ini karna telah membuat suasana seperti ini.. terlebih dia sampai meminta izin melakukan hal yang paaaaaalliiiinnggg aku benci di dunia ini... rasanya seperti di jatuhkan dari tempat yang paling tinggi dan hancur ketika tiba didasar... aku minta maaf sayang.....
Entah dia akan membaca ini atau tidak, yang jelas aku benar2 minta maaf... aku bnar2 janji akan menjaga lisanku.. karna aku ingin selalu menjadi orang yang paling mendukungnya dan berada dibalik kesuksesannya...
Aku sayang kamu.. Rapi Padillah...
Untuk sekian kalinya aku gagal untuk mengerti keadaan seseorang yang teramat sangat aku sayang...
Hei keegoisanku... kenapa kau selalu muncul ketika aku membutuhkanya?
Mengapa kau mendominasi dan membuatku salah dalam menyampaikan rindu yang seharusnya hadir untuk selalu mempermanis kami. Ya kami, aku dan dirinya.
Penyesalan, seperti biasa selalu saja kau datang terlambat.. setelah semua menjadi buruk... mengapa kau tak membuatku sadar sejak awal.. aku tak akan menuntut dan berkata macam2 terhadapnya... kata2 yang membuatnya terusik, lelah dan merasa terulur...
Oh lisanku... aku mohon untuk sekian kalinya... jangan kau keluarkan kata2 yang akan menyakitinya, mengusiknya,menghilangkan harapannya, dan membuatnya kecewa pada diriku... aku mohonnn ... demi sang pencipta jagad raya ini aku bersumpah aku mencintainya.. AKU BENAR2 TERAMAT SANGAT MENCINTAINYA DAN MENYAYANGINYA SEKALI...mengapa kau lagi2 membuat kami seperti ini.... aku bisa gila jika dia merasa gelisah dan kebingungan serta serba salah seperti saat ini...
Wahai rasa rinduku... tolong ...aku minta tolong... jika kau datang... tolong sampailan pada dirinya dengan cara yang benar... kami akan lebih baik jika kau tersampaikan dgn benar.. jangan kau memacu rasa egoisku untuk menuntut waktunya ... percayalah sesungguhnya yang ada diotaknya hanya diriku... jadi bersabarlah dan mengertilah...
Sekarang untuk otakku, sang pengatur semua yang ada di diriku... aku sadar kau cukup cerdas... jadi tolonglah.. kontrol ego mu.. agar tak mengatakan atau melakukan hal2 yang membuat kami bertengkar...
Aku benar2 gila jika kami dalam kondisi seperti ini... aku merasa aku wanita paling bodoh didunia ini karna telah membuat suasana seperti ini.. terlebih dia sampai meminta izin melakukan hal yang paaaaaalliiiinnggg aku benci di dunia ini... rasanya seperti di jatuhkan dari tempat yang paling tinggi dan hancur ketika tiba didasar... aku minta maaf sayang.....
Entah dia akan membaca ini atau tidak, yang jelas aku benar2 minta maaf... aku bnar2 janji akan menjaga lisanku.. karna aku ingin selalu menjadi orang yang paling mendukungnya dan berada dibalik kesuksesannya...
Aku sayang kamu.. Rapi Padillah...
Comments
Post a Comment