MANUSIA DAN PENDERITAAN

MANUSIA DAN PENDERITAAN

Penderitaan berasal dari kata derita pada bahasa sansekerta yang berarti menahan atau menanggung. Lebih tepatnya menanggung sesuatu yang tidak menyenangkan yang bersifat lahir , batin, ataupun keduanya.

Intensitas penderitaan ditentukan dari perannan individu, dimana setiap individu memiliki presepsi yang berbeda-beda dalam menilai dan menghadapi penderitaan. Akan tetapi penderitaan akan dialami oleh semua manusia, tidak memandang derajat, status, tingkat ekonomi, latar belakang keluarga ataupun hal lainnya. Penderitaan merupakan “resiko” hidup manusia.  Karena Tuhan sang Pencipta alam semesta ini selalu menciptakan dua sisi dalam semua hal, termasuk kebahagiaan dan penderitaan.

Sebenarnya penderitaan ini di ciptakan oleh –Nya semata-mata untuk menyadarkan manusia agar sadar akan Tuhannya, tidak pernah memalingkan diri dari-Nya dan senantiasa bersyukur. Karena jika Tuhan hanya memberikan kebahagiaan manusia sering sekali hanyut dan terlena karenanya. Ibarat “kacang lupa akan kulitnya” Lupa diri inilah yang sangat membahayakan. Oleh karena itu Sang Maha Adil slalu menciptakan dua sisi yang bertolak belakang dalam hal apapun.

Hidup tanpa penderitaan akanlah terasa hambar, akan tetapi jika terlalu menderita sangatlah menjadi beban. Dan yang paling kuat bertahanlah yang akan menang menghadapi sulitnya hidup ini. Penderitaan ada beragai macam diantaranya :

·         Siksaan, ini adalah penderitaan yang diakibatkan dari ulah salah manusia. Siksaan diberikan karena kenakalan manusia itu sendiri yang berakibat rasa sakit pada jasmani ataupun rohani.

·         Kesepian , merupakan pendirataan yang amat tidak enak. Karena pada dasarnya manusia itu adalah makhluk sosial yang mana tidak akan mampu hidup seorang diri, pasti membutuhkan orang lain. Oleh karena itu kesepian atau merasa sepi itu salah satu dari penderitaan.

·         Ketakutan , ini merupakan penderitaan yang sering disebut juga siksaan batin. Ketakutan ini memiliki efek yang sangat serius jika sudah pada taraf yang melebihi batas, yang dikenal sebagai PHOBIA orang-orang yang terkena phobia, hidupnya akan selalu dipenuhi dengan ketakutan disetiap langkahnya. Hal ini disebabkan suatu shock emotional yang nantinya menjadi tekanan.

·         Kekalutan Mental, ini merupakan penderitaan yang amat berat karena bisa mengakibatkan gangguan kesehatan jiwa. Hal ini disebabkan oleh kepribadian yang lemah, terjadinya konflik sosial budaya, dan juga reaksi berlebihan atau over acting. Akibat dari ini ada dua positif yaitu mengalami trouma, dan negative yaitu akan frustasi.

Pendertaaan disebabkan oleh banyak factor misalnya Penderitaan yang timbul karena ulah buruk manusia. Misalnya kemalingan, kecopetan, diperkosa, dianiaya, dan lain lain. Juga musibah banjir, longsor, dan kebakaran. Selain ulah manusia , pendritaan juga muncul akibat penyakit , siksaan , atau adzab Tuhan. Misalnya cacat,buta , berpenyakit berat dari lahir.

Seperti  penjelasan diatas, penderitaan itu dapat disimpulkan sebagai bagian kehidupan manusia yang bersifat kodrati, kodrati itu artinya lumrah terjadi bahkan kalau tidak mengalami penderitaan itu adalah hal yang sangat tidak mungkin.

Dibalik penderitaan ada satu hal yang sangat amat baik yaitu adalah PERJUANGAN, kalau tidak ada penderitaan manusia tidak akan berjuang karena tidak adanya hal yang perlu diperjuangkan. Perjuangan ini yang membuat manusia bertahan menghadapi penderitaan. Dan yang memiliki semangat juang yang tinggi inilah yang akan berhasil menghadapi hidup.

Jika kita lihat manusia – manusia sukses seperti Nabi Muhammad SAW,Isac Newton, Thomas Alfa Edison, Bill Gates, Steve Job, Mark Zukerberg, Suharto , dan orang-orang yang berhasil ini, dulunya juga memiliki penderitaan, akan tetapi bedanya mereka adalah orang-orang yang memiliki semangat perjuangan yang amat sangat tinggi untuk mengubah dunia. Dan dengan perjuangan usahanya Tuhan pun akan melihat perjuangan makhluk-makhluknya , dan akhirnya mengizinkan untuk mewujudkan apa yang telah diperjuangkan makhluknya.

Penderitaan membawa hal negative dan positif, bagi yang positif, manusia akan melawan penderitaan dengan perjuangan, menjadikan penderitaan sebagai awal dari sebuah keberhasilan. Sedangkan yang negative, penderitaan akan membawa manusia kepada jurang kehancuran, kefrustasian. Dan semua ini tergantung Individu masing-masing akan memilaih yang mana untuk jalan hidupnya. Ke Positif kah?? Atau ke Negatif kah ??